Menu
Harga Emas Antam Anjlok

Akhir Pekan Kemarin Harga Emas Antam Anjlok Hingga 929 Ribu/Gram, Ini Penyebabnya!

kontributor 3 tahun ago 4

Sesuai perkiraan, Harga emas Antam anjlok pada akhir pekan ini. Hari Minggu (27/11), harga emas murni dari PT. Aneka Tambang Tbk menduduki posisi Rp929.000/gram. Dibandingkan minggu sebelumnya, harga emas saat ini terbilang lebih rendah.

Daftar Harga Emas Murni Antam Saat Ini

Berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Antam, harga emas murni akhir pekan ini mengalami koreksi 1.000 rupiah pada pembelian ataupun penjualan. Sebelumnya, pada hari Jum’at harga emas mengalami kenaikan sebesar 1.000 rupiah dibanding sehari sebelumnya.

Namun, hal tersebut rupanya tidak bertahan lama. Sehari kemudian, tepatnya hari Sabtu, harga emas kembali turun. Hingga hari Minggu ini, harga emas tetap stagnan dinilai Rp929.000/gram untuk pembelian. Sedangkan harga jual dibanderol Rp825.000/gram.

Dilansir dari laman resmi Antam, daftar harga emas murni pada ukuran lain sebagai berikut:

  • Emas murni berukuran 0,5 gram harganya Rp514.500,00.
  • Emas murni berukuran 1 gram harganya Rp929.000,00.
  • Emas murni berukuran 5 gram harganya Rp4.449.000,00.
  • Emas murni berukuran 10 gram harganya Rp8.820.000,00.
  • Emas murni berukuran 25 gram harganya Rp21.887.500,00.
  • Emas murni berukuran 50 gram harganya Rp43.655.000,00.
  • Emas murni berukuran 100 gram harganya Rp87.190.000,00.
  • Emas murni berukuran 250 gram harganya Rp217.587.500,00.
  • Emas murni berukuran 500 gram harganya Rp434.875.000,00.
  • Emas murni berukuran 1000 gram harganya Rp869.600.000,00.

Penyebab Harga Emas Antam Anjlok

Emas menjadi salah satu instrumen investasi paling diminati, terutama bagi investor minim resiko. Salah satu alasannya karena emas terbukti lebih aman dan pergerakan harganya lebih dinamis. Meskipun terkadang naik turun, namun tidak terlalu tajam. Beberapa penyebab harga emas mengalami perubahan baik turun, bahkan anjlok pada beberapa waktu adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Kondisi Global

Kenaikan Harga emas di Indonesia tidak hanya disebabkan oleh faktor internal dalam negeri saja. Faktor global menjadi salah satu yang memiliki pengaruh jauh lebih besar pada perubahan harga emas. Berbagai peristiwa seperti peristiwa ekonomi, politik, krisis bahkan perang bisa memicu pergerakan naik turunnya harga emas global.

2. Hukum Penawaran dan Permintaan Barang

Selain faktor global yang dipengaruhi oleh krisis, contohnya pandemi Covid-19. Hukum penawaran dan permintaan juga turut andil dalam perubahan harga. Hal ini berlaku secara umum pada semua komoditas, tidak hanya emas. Jika permintaan besar dan melebihi penawaran, maka otomatis harga emas naik. Sebaliknya, harga akan turun jika permintaan pasar sedikit.

3. Kebijakan Moneter

Bank Sentral amerika bisa dikatakan memegang kendali cukup besar dalam menaik turunkan harga emas global. Kebijakan moneter, dalam hal ini kenaikan atau penurunan suku bunga bank sentral amerika dapat merubah harga emas murni dengan cepat. Singkatnya, harga emas akan naik jika suku bunga turun.

Hal tersebut terjadi karena dollar berubah menjadi mata uang yang kurang diminati untuk investasi. Kemudian, orang akan beramai-ramai beralih pada investasi emas.

4. Inflasi dan Nilai Tukar Mata Uang US Dollar

Tidak hanya emas, semua barang komoditas akan mengalami gejolak perubahan harga jika terjadi inflasi. Semakin tinggi tingkat inflasi, berdampak pada semakin mahalnya harga emas murni. Bagi peminat investasi jenis ini, selalu memantau informasi seputar inflasi atau kebijakan-kebijakan global akan sangat berguna.

Selain inflasi, naik turunnya harga emas mendapat pengaruh dari nilai tukar rupiah terhadap mata uang dollar. artinya, harga emas lokal akan menanjak tinggi, jika nilai tukar rupiah melemah terhadap US dollar. Begitupun sebaliknya, jika rupiah menguat, otomatis harga emas lokal menurun.

Momen harga emas Antam anjlok pada minggu ini berdampak kerugian bagi yang baru saja membeli emas. Namun tidak perlu buru-buru menjualnya kembali, apalagi jika tidak membutuhkan dana cepat. Lebih baik emas tersebut disimpan untuk investasi jangka pendek atau menengah, karena kemungkinan harga emas naik kembali bisa saja terjadi di kemudian hari.

– Advertisement – BuzzMag Ad
Written By